RUANGBOGOR - Udah tahu dong kalau berkendara di Indonesia menggunakan jalur kiri, berbeda dengan Eropa yang pakai jalur kanan? Nah, kalau kamu pengin ngerasain berkendara di lajur kanan, nggak usah jauh-jauh ke Eropa. Cukup di Jogja aja, ada jalan unik yang pakai jalur kanan.
Ngomongin soal macet di Yogyakarta, pasti ada satu hal unik yang mungkin belum banyak yang pada sadar. Nah, keunikan ini ada di Jalan Kleringan menuju Jalan Abu Bakar Ali atau lebih dikenal sebagai jalan dari Stasiun Tugu menuju kawasan Malioboro. Warga Jogja biasa manggil tempat itu dengan nama "kolong Jembatan Kretek Kewek".
Biasanya kan, jalur lalu lintas di Indonesia tuh ada di sebelah kiri, tapi di bawah Jembatan Kretek Kewek ini malah jalurnya ada di sebelah kanan. Kira-kira ini jalan satu-satunya di Yogyakarta bahkan Indonesia yang punya jalur kanan, bro!
Menurut Kepala Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta, Agus Arif Nugroho, keberadaan jalur ini ada hubungannya sama manajemen lalu lintas. Setelah jadi kesatuan giratori, jalur dari perempatan Gondomanan hingga Ngabean dibikin jadi satu arah.
Jadi, sebenernya ada tiga jalur buat menuju ke Malioboro. Pertama dari arah Mangkubumi, yang kedua dari arah Jalan Suryotomo Mataram, dan yang ketiga dari Kotabaru.
Tapi, buat yang dari arah Jalan Suryotomo Mataram, nggak semuanya mau ke arah barat atau Malioboro. Jadi, ada juga akses buat keluar dari situ yang menuju ke arah Kotabaru.
Nah, jadi penggunaan jalur kanan ini bukan buat gaya-gayaan aja ya. Ini semua tuh sengaja dirancang buat meminimalisir konflik lalu lintas, gitu. Kalo jalur kanan itu dibikin kayak jalur pada umumnya, yang ada, konflik lalu lintasnya bakalan makin gede.
Kalo dari arah Mangkubumi, pengendara harus lewat jalur yang keluar dari Jalan Suryotomo Mataram dulu. Teknisnya dan dari manajemen lalu lintasnya, jalur ini sebenernya jalan satu arah, bukan dua arah.
Tapi, di sisi lain, jalur ini jadi punya keunikan sendiri buat Kota Yogyakarta. Katanya, jalur kanan ini mulai diberlakuin sejak tahun 2020 lalu.
Kondisi jalur ini emang jadi sorotan warganet nih. Banyak yang terheran-heran dan juga merasa unik sama jalan satu ini.
"Serasa jalan raya di Amerika atau Eropa ya. Padahal cuma di Jogja, loh," ujar seorang warganet.
Kretek Kewek ini adalah jembatan kereta api yang melintang di atas sungai Kali Code, yang nyambungin Kota Baru sama Jalan Abu Bakar Ali di Yogyakarta.
Kalo lagi mau ke Malioboro dari arah Kotabaru, pasti bakalan lewat jembatan yang namanya Kretek Kewek itu.
Di atas Kretek Kewek, ada jembatan kereta api dengan dua jalur yang menghubungkan Stasiun Yogyakarta sama Stasiun Lempuyangan.
Sekarang, Kretek Kewek jadi salah satu bagian penting dari kawasan pusaka Kotabaru, yang diresmikan dengan Keputusan Gubernur DIY No 186/KEP/2011 tanggal 15 Agustus 2011 tentang Penetapan Kawasan Cagar Budaya. Jembatan Kewek ini juga masuk dalam daftar Potensi Heritage di Kota Yogyakarta tahun 2011 yang dikeluarin sama Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Yogyakarta.