RUANGBOGOR - Hingga saat ini banyak penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) yang masih menantikan informasi terbaru mengenai pencairan bantuan sosial mereka. Berdasarkan pengecekan melalui aplikasi SIKS-NG, yang menjadi platform resmi pemantauan pencairan bantuan sosial, terdapat beberapa pembaruan yang penting untuk diketahui oleh masyarakat, terutama mereka yang pencairannya dilakukan melalui PT Pos.
Hasil pengecekan hari ini menunjukkan bahwa untuk bantuan sosial PKH yang selama ini cair melalui PT Pos, statusnya masih berada di periode April, Mei, dan Juni. Dengan kata lain, hingga saat ini, belum ada perubahan periode menjadi Juli, Agustus, dan September. Namun, perlu dicatat bahwa pembaruan status di aplikasi SIKS-NG biasanya terjadi setelah waktu zuhur, sehingga sangat mungkin akan ada pembaruan lebih lanjut di sore hari.
Sementara itu, untuk penerima BPNT atau bantuan sembako, terdapat perkembangan yang cukup signifikan. Beberapa penerima manfaat yang sebelumnya menerima bantuan melalui PT Pos kini sudah mulai beralih ke sistem penyaluran baru. Periode bantuan sosial BPNT untuk bulan Juli dan Agustus sudah mulai berubah, dan penyaluran bantuan ini kini dilakukan melalui Bank Himbara, bukan lagi PT Pos. Proses ini melibatkan pembukaan rekening secara kolektif, atau dikenal sebagai 'burekol', yang akan memfasilitasi penyaluran bantuan secara lebih efisien.
Bagi penerima BPNT atau sembako yang belum menerima informasi mengenai perubahan ini dari pendamping sosial, disarankan untuk bersabar. Proses peralihan dari PT Pos ke sistem baru masih berlangsung, dan sebagian penerima manfaat mungkin belum dihubungi karena masih dalam tahap pengalihan. Pendamping sosial atau aparat desa akan menginformasikan secara langsung kepada penerima manfaat ketika bantuan mereka sudah siap dicairkan melalui Bank Himbara dan kartu KKS (Kartu Keluarga Sejahtera) telah tersedia.
Selain itu, untuk penerima bantuan dana desa yang kini dikenal sebagai Bantuan Sosial Kemiskinan Ekstrem, pencairannya masih berlangsung di beberapa daerah, meskipun jumlah penerima manfaat berkurang dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Pengurangan ini sejalan dengan perubahan kriteria penerima yang lebih ketat, fokus pada keluarga yang teridentifikasi dalam program penghapusan kemiskinan ekstrem (P3KE).
Pencairan bantuan sosial, terutama PKH dan BPNT, masih menjadi perhatian utama banyak keluarga penerima manfaat di seluruh Indonesia. Bagi penerima PKH, diharapkan untuk terus memantau status pencairan melalui aplikasi SIKS-NG, terutama setelah waktu zuhur untuk melihat pembaruan terbaru. Sementara itu, penerima BPNT diharapkan siap dengan kemungkinan perubahan penyaluran dari PT Pos ke Bank Himbara dan bersiap untuk proses pengambilan Kartu KKS yang akan diinformasikan oleh pendamping sosial masing-masing.
Untuk informasi lebih lanjut dan pembaruan terbaru, disarankan agar penerima manfaat tetap berkomunikasi dengan pendamping sosial mereka dan mengikuti pengumuman resmi dari pemerintah terkait perkembangan pencairan bantuan sosial ini.
