RUANGBOGOR -- Wisatawan yang mengunjungi Malioboro biasanya melanjutkan perjalanan mereka ke Pasar Beringharjo untuk bersantai atau berbelanja. Pasar ini merupakan bagian penting dari pengalaman Malioboro yang tidak boleh dilewatkan.

Terkenal sebagai pusat kain dan pakaian batik dengan harga terjangkau, Beringharjo juga menjadi surga bagi pecinta kuliner. Bagi mereka yang lelah setelah berjalan-jalan, Pasar Beringharjo menawarkan berbagai hidangan lezat untuk mengisi tenaga. Berikut adalah 10 kuliner yang wajib dicoba di Pasar Beringharjo Jogja:

1. Es Dawet Mbah Hari

Mbah Hari telah berjualan es dawet sejak usia 12 tahun di pintu utara Pasar Beringharjo, di tengah para pedagang kain. Es dawet ini terdiri dari cendol, cincau hijau, potongan nangka, serta disiram dengan santan dan gula merah.

Kesegaran dari es dawet ini sangat cocok untuk menghilangkan dahaga setelah berkeliling pasar. Es Dawet Mbah Hari dijual seharga Rp5.000 per mangkuk. Saat ini, Mbah Hari berusia 73 tahun dan es dawetnya sangat populer.

2. Sego Empal Bu Warno

Warung Sego Empal Bu Warno terletak di selatan parkir lantai 2 Pasar Beringharjo dan buka dari pukul 8 pagi hingga 3 sore. Sego empal terdiri dari daging sapi yang direbus selama 6 jam dan digoreng, kemudian disajikan dengan nasi, kecap, dan sambal. Seporsi sego empal dihargai Rp10.000. Warung ini juga menyediakan hidangan lain seperti babat goreng, paru, dan jeroan sapi.

3. Gado-Gado Bu Hadi

Gado-gado Bu Hadi adalah salah satu kuliner legendaris di Pasar Beringharjo. Menu utamanya adalah gado-gado dengan komposisi kupat, sayuran, tahu, telur, dan bumbu kacang.

Sebagai pelengkap, tersedia kerupuk udang dan emping melinjo. Minuman andalan warung ini adalah es kopior, seharga Rp10.000 per gelas. Gado-gado Bu Hadi berlokasi di depan Warung Sego Empal Bu Warno dan buka dari pagi hingga pukul 3 sore.

4. Soto Piites Mbah Galak

Warung Soto Piites terkenal dengan soto pedas yang dihasilkan dari cabai setan yang dihancurkan atau "dipites." Warung ini berada di lantai 1 Pasar Beringharjo dan buka dari pukul 7 pagi hingga 3 sore. Seporsi soto piites dihargai Rp9.000 dan bisa dinikmati dengan tambahan kerupuk peyek atau tempe goreng.

5. Sate Kere Bu Marzuki

Sate kere terbuat dari gajih atau lemak sapi, dibumbui rempah dan kecap. Teksturnya yang kenyal dengan cita rasa gurih dan manis menjadikan sate kere sangat digemari. Bu Marzuki juga menjual sate daging dan hati sapi dengan harga Rp3.000 hingga Rp4.000 per tusuk. Lapak sate ini biasanya buka dari jam 8 pagi hingga 3 sore.

6. Bakmi Pentil Bu Marzuki

Bakmi pentil terbuat dari tepung tapioka dan bertekstur kenyal. Bakmi ini disajikan dengan bawang goreng dan sambal mentah. Harganya Rp5.000 per bungkus. Bakmi pentil Bu Marzuki dapat ditemukan di pintu selatan Pasar Beringharjo.

7. Burung Puyuh Bacem

Selain tahu dan tempe bacem, Pasar Beringharjo juga menawarkan burung puyuh bacem yang dijual oleh Bu Marzuki. Harga burung puyuh bacem besar adalah Rp10.000, sedangkan yang kecil Rp7.500.

8. Sup Kembang Waru

Sup Kembang Waru adalah hidangan eksklusif yang terdiri dari kentang, wortel, dan rolade yang disajikan dengan kuah kaldu sapi. Hidangan ini dijual seharga Rp10.000 per mangkuk dan bisa dinikmati di kuliner Metro lantai 2 Pasar Beringharjo.

9. Pecel Senggol

Pecel ini dinamai "pecel senggol" karena lokasinya yang sempit di pintu barat pasar, di mana orang sering bersenggolan. Pecel ini disajikan dengan lontong, sate usus, tempe bacem, dan sayuran segar dengan bumbu kacang. Harga satu porsinya adalah Rp10.000.

10. Kerasikan

Kerasikan adalah makanan manis berbahan dasar beras ketan, kelapa, dan gula merah. Makanan ini kenyal dan sering disajikan dalam acara hajatan. Kerasikan dijual seharga Rp7.500 per bungkus.

Demikian 10 kuliner wajib di Pasar Beringharjo Jogja yang patut Anda coba.