RUANGBOGOR.COM – Pencairan bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) untuk periode September dan Oktober 2024 telah resmi dimulai. Kabar gembira ini diumumkan setelah pencairan dilakukan di Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) Bank BRI pada malam sebelumnya, diikuti oleh pencairan di Bank Mandiri.
"Ternyata KKS Bank Mandiri menyusul pencairan bantuan PKH September-Oktober. Meskipun ada beberapa struk pencairan dengan nominal Rp400.000, bisa dipastikan itu adalah bantuan PKH, bukan BPNT," ujar Ariawana Agus, narasumber dari YouTube, dalam pembahasan terkait pencairan ini.
Menurut Ariawana, pencairan kali ini menunjukkan kemudahan akses bagi para penerima. "Di Bank Mandiri, bukti pencairan sudah bisa dicek melalui aplikasi, jadi tidak perlu menunggu di ATM. Misalnya, untuk tanggal 4 Oktober, terdapat pencairan dengan nominal Rp900.000, Rp650.000, dan Rp1.000.000," tambahnya.
Rincian Pencairan
Para penerima yang memiliki KKS di Bank BRI dan Bank Mandiri diimbau untuk melakukan pengecekan saldo secara berkala. "Pencairan ini dilakukan secara bertahap, jadi bagi yang belum mendapatkan, harap bersabar. Dalam beberapa hari ke depan, seharusnya akan semakin banyak penerima yang mendapatkan bantuan PKH untuk alokasi bulan September dan Oktober," jelas Ariawana.
Sementara itu, untuk Bank BNI dan BSI, meskipun terdapat laporan satu atau dua struk pencairan, Ariawana mengingatkan agar penerima tidak terburu-buru. "Kita belum bisa memastikan apakah pencairan di Bank BNI dan BSI sudah resmi, karena belum ada laporan signifikan seperti di Bank BRI dan Mandiri," tegasnya.
Harapan untuk Pencairan BPNT
Ariawana juga menjelaskan mengenai pencairan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang diharapkan menyusul setelah pencairan PKH. "Biasanya, setelah semua pencairan PKH selesai, baru akan disusul dengan pencairan BPNT. Jadi bagi penerima BPNT, mohon bersabar sedikit lagi," imbuhnya.
Dengan adanya perubahan status di sistem pencairan, diharapkan semua bank dapat segera menyalurkan bantuan kepada penerima. "Kami mengharapkan bahwa dalam minggu depan, sudah ada perkembangan positif untuk pencairan BPNT," tutup Ariawana.
Pemerintah DKI Jakarta berkomitmen untuk memastikan bantuan sosial tepat sasaran dan tepat waktu. Masyarakat diimbau untuk terus memantau informasi resmi dan melakukan pengecekan pada rekening masing-masing agar tidak ketinggalan dalam proses pencairan bantuan. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban bagi keluarga-keluarga yang membutuhkan.
