Drama Korea

Inilah Deretan Drama Korea yang Batal Tayang Minggu Ini Gara-gara Agenda Pemakzulan Presiden Yoon Suk Yeol

Inilah Deretan Drama Korea yang Batal Tayang Minggu Ini Gara-gara Agenda Pemakzulan Presiden Yoon Suk Yeol
Drama Korea The Tale Of Lady Ok Batal Tayang Minggu Ini. Sumber Foto: Instagram.com/@limjjy2

RUANGBOGOR.COM - Drama Korea kembali harus menghadapi gangguan jadwal tayang, kali ini akibat pemakzulan kedua Presiden Korea Selatan, Yoon Suk Yeol.

Agenda pemungutan suara yang dijadwalkan pada 14 Desember 2024 pukul 5 sore waktu setempat memaksa sejumlah penyiar utama di Korea menyesuaikan program mereka untuk fokus pada siaran berita khusus.  

JTBC menjadi salah satu stasiun yang mengumumkan perubahan jadwal. Drama Korea akhir pekan The Tale of Lady Ok, yang dijadwalkan tayang pada 14 Desember, terpaksa ditunda hingga Minggu, 15 Desember pukul 10:30 malam KST.

Drakor ini mengisahkan perjuangan realistis seorang pelayan bernama Goo-deok (diperankan oleh Lim Ji-yeon), yang mendapatkan banyak pujian. Episode pertamanya mencatat rating 4,2% di wilayah metropolitan Seoul dan terus meningkat hingga 8,1% pada episode ketiga.

Penundaan ini menimbulkan kekhawatiran tentang momentum kesuksesan drama tersebut.   Selain JTBC, KBS dan MBC juga melakukan penyesuaian. Acara musik I'm a Singer dari KBS dan program varietas populer Hangout with Yoo di MBC dibatalkan minggu ini.

Bahkan, program musik Show! Music Core harus dimajukan ke pukul 10:50 pagi untuk mengakomodasi liputan pemungutan suara pemakzulan. Sementara itu, drama Korea akhir pekan Channel A, Marry You, juga melewatkan episode Sabtunya untuk minggu kedua berturut-turut.  

Namun, tidak semua drama terpengaruh. Drama MBC When the Phone Rings tetap dijadwalkan tayang pada pukul 9:50 malam, meskipun masih ada kemungkinan perubahan tergantung hasil pemungutan suara.

Drakor ini sebelumnya sempat ditunda selama dua minggu berturut-turut akibat kondisi darurat militer yang sempat diberlakukan oleh Presiden Yoon.   Agenda pemakzulan ini berawal dari tuduhan pelanggaran konstitusi, penyalahgunaan kekuasaan, hingga deklarasi darurat militer yang kontroversial.

Jika parlemen Korea berhasil meloloskan pemakzulan, kasus ini akan diajukan ke Mahkamah Konstitusi, yang memiliki waktu hingga enam bulan untuk memutuskan nasib Presiden Yoon.  

Gangguan ini tidak hanya memengaruhi penggemar drama tetapi juga mencerminkan ketegangan politik di Korea Selatan. Dengan banyak pihak yang menunggu hasil pemungutan suara, para penggemar drama hanya bisa berharap jadwal tayang segera kembali normal. Tetap pantau kabar terbaru untuk melihat bagaimana situasi ini berkembang dan apakah drama Korea favorit Anda akan terpengaruh.***

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index